Lima juta kendaraan bermotor di Jawa Barat belum bayar pajak

Avatar photo

- Pewarta

Jumat, 7 Februari 2025 - 11:16 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

HalloJabar.Ternyata banyak pengguna kendaraan bermotor di Jawa Barat belum bayar pajak.

Hal ini diketahui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Jawa Barat mencatat sebanyak 5,4 juta unit kendaraan di wilayah Jawa barat belum membayar pajak kendaraan bermotor (PKB) hingga awal tahun 2025.

Dari data sementara jumlah kendaraan bermotor aktif di Jawa Barat mencapai 17.032.596 unit, terdiri dari 14.114.056 kendaraan roda dua dan 2.918.540 kendaraan roda empat

Dari sejumlah tersebut, lima juta diantaranya belum bayar pajak tahunan kendaraan bermotor.

Kepala Bapenda Jabar, Dedi Taufik, menyebutkan jumlah lima juta pengguna kendaraan bermotor menjadi perhatian khusus dan memberikan edukasi pajak untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dengan pelbagai cara.

Salah satu caranya adalah menggabungkan pendekatan humanis dengan penegakan hukum. Dengan penelusuran door to door kendaraan yang tidak melakukan daftar ulang (KTMDU) di setiap kabupaten/kota. Lalu operasi gabungan pemeriksaan PKB di seluruh wilayah Jawa Barat.

Juga Peningkatan layanan digital pembayaran PKB dan sosialisasi melalui WhatsApp blast dan menerbitkan surat pemberitahuan kewajiban pajak bagi pelanggar tilang yang menunggak

Melebihi target

Pada tahun 2024,Bapenda Jabar berhasil mencatat pendapatan daerah lebih dari Rp 36 triliun yang telah melampaui target yang ditetapkan.

Pendapatan tersebut terdiri dari Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 24,88 triliun.Pendapatan Transfer Rp 11,38 triliun, dan pendapatan sah lainnya Rp 23,19 miliar. Kontribusi terbesar berasal dari PKB dengan nilai Rp 9,48 triliun.

Untuk tahun 2025 ini, ditambahkan Dedi Taufik, agar ada peningkatan pajak untuk pendapatan daerah.
(dr)

 

Berita Terkait

Indonesia di Ambang Stagnasi: Pertumbuhan Ekonomi Tak Capai Target
Di Balik Candaan Seksis Dedi Mulyadi dan Diamnya Budaya Patriarki
Horor di Balik Pernikahan Megah Anak Dedi Mulyadi & Putri Irjen Karyoto
DPRD Sumedang Menerima Aspirasi Warga Desa Sukasirnarasa Terkait Dampak Tol Cisumdawu
Dinas Perkebunan Jabar Akan Kirimkan Bantuan untuk Petani Tembakau Sumedang Tahun 2025
Biro Hukum Setda Provinsi Jawa Barat Monitoring pengelolaan website JDIH DPRD Sumedang.
Diseminasi Praktik Baik Sekolah Berketahanan Iklim, Ramah Lingkungan, Zero Waste School, Toilet Sehat & Bersih
Indonesia Dapat Tarif Lebih Rendah, AS Dapat Komitmen Pembelian Energi
Berita ini 38 kali dibaca
Jasasiaranpers.com dan media online ini mendukung program manajemen reputasi melalui publikasi press release untuk institusi, organisasi dan merek/brand produk. Manajemen reputasi juga penting bagi kalangan birokrat, politisi, pengusaha, selebriti dan tokoh publik.

Berita Terkait

Jumat, 1 Agustus 2025 - 09:44 WIB

Indonesia di Ambang Stagnasi: Pertumbuhan Ekonomi Tak Capai Target

Senin, 28 Juli 2025 - 14:39 WIB

Di Balik Candaan Seksis Dedi Mulyadi dan Diamnya Budaya Patriarki

Jumat, 18 Juli 2025 - 11:41 WIB

DPRD Sumedang Menerima Aspirasi Warga Desa Sukasirnarasa Terkait Dampak Tol Cisumdawu

Rabu, 16 Juli 2025 - 23:09 WIB

Dinas Perkebunan Jabar Akan Kirimkan Bantuan untuk Petani Tembakau Sumedang Tahun 2025

Rabu, 16 Juli 2025 - 19:12 WIB

Biro Hukum Setda Provinsi Jawa Barat Monitoring pengelolaan website JDIH DPRD Sumedang.

Berita Terbaru

Presiden Prabowo saat mengalungkan medali penghargaan kepada Teungku Nyak Sandang, penyumbang pembelian pesawat pertama RI. (BPMI Setpres)

Nasional

Prabowo Berlutut, Berikan Bintang Jasa untuk Nyak Sandang

Selasa, 26 Agu 2025 - 09:48 WIB